Poltamnews.com |KOTA METRO
Dewan Pengurus Daerah PPNI Kota Metro melantik Pengurus 7 Komisariat yang ada di Kota Metro acara tersebut berlangsung di Aula Gedung Komputer Kampus 3 Universitas Muhammadiyah Jalan Gatot Subroto Yosodadi Metro Timur – Kota Metro Sabtu (03/02/2024).
Terpantau hadir dalam acara tersebut Walikota Metro, Ketua PPNI Provinsi Lampung, Kepala Dinas Kesehatan Kota Metro, Direktur RSU Jend Ahmad Yani,Rektor Universitas Muhammadiyah Metro, Segenap Pengurus PPNI Kota Metro serta tamu undangan lainnya.
Ketua Dewan Pengurus Daerah PPNI Kota Metro Muhaimin Fansuri,menyampaikan kepada awak Media,bahwa Pelantikan Pengurus
Komisariat sekota metro jadi dpd ppni metro mempunyai 7 komisariat yaitu Rs ahmad yani, Rs amc,Rs Muhammadiyah, Rs Mardi Waluyo, puskesmas pendidikan, Rs islam, nah sebelumnya sudah melakukan musyawarah komisariat ditahun 2023 cuman kan namanya musyawarah komisariat tiap tiap komisariat jadi dilakukan nya itu secara maraton mulai Februari 2023, yang dimulai musyawarah komisariat Rs Ahmad Yani,kemudian Mardi Waluyo kemudian yang terakhir adalah komisariat amc, yaitu dibulan Oktober,cuman karena kegiatanya harus kami satukan untuk pelantikan maka kita harus mempunyai waktu yang tepat untuk melakukan pelantikan sehingga pelantikan itu baru bisa kita adakan ditanggal 3 Februari ini.
“Mungkin karna kebanyakan kesibukan dan persiapan persiapan yang matang maka pelantikan itu baru kita adakan bulan februari ini,” ungkapnya.
“Untuk jumlah anggota ppni sekota metro berjumlah 1.732 anggota dan untuk pengurus komisariat nya itu 119 anggota,arah tujuanya adalah untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat semaksimal mungkin dengan pertimbangan harus bersinergi dengan program program pemerintah kota metro yaitu untuk terwujudnya masyarakat kota metro sehat berpendidikan dan berbudaya begitu juga dengan dilantiknya pengurus komisariat supaya untuk lebih optimal dalam memberikan pelayanan untuk anggota maupun kepada masyarakat,”ucapnya.
Lanjutnya,”Muhaimin menyampaikan bahwa,Untuk pelatihan TOT setelah dilakukan pelantikan maka pengurus harus dibekali tentang manajemen pengelolaan organisasi nah ini salah satu kegiatan yang kita lakukan supaya pada pelaksanaan nya nanti sesuai dengan aturan aturan yang ada diorganisasi bagaimana untuk melakukan pelaksanaan kegiatan kegiatan yang berkaitan dengan ppn,” imbuhnya.
Lebih lanjut Muhaimin mengatakan,” TOT ini terselenggara dari tingkat pusat dari tingkat pusat melakukan TOT hingga kepengurusan ke dpw atau provinsi hingga ketingkat komisariat jadi semua pengurus harus menguasai Managemen Organisasi,” pungkasnya (Jjs).
