Poltamnews.com || CILEGON – Kepala SDN Blok C, Halil, S.Pd., M.Pd., menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya Program Makanan Bergizi (MBG) di sekolahnya.
Program yang sudah berjalan hampir dua minggu ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam memenuhi kebutuhan gizi anak-anak sekolah dasar secara merata di seluruh Indonesia.
Program ini disalurkan melalui Yayasan Bunda Cintra Medika, yang beralamat di Jalan Perjuangan No. 87 Blok D, Jombang Wetan, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon, Banten, Selasa (07/10/2025).
Alhamdulillah, dari awal sampai sekarang kebutuhan sarapan anak-anak sudah terpenuhi semua.
Biasanya, ada orang tua yang tidak sempat menyiapkan sarapan.
“Sekarang 100 persen anak-anak sudah mendapatkan asupan pagi melalui program MBG ini,” ujar Halil, Selasa (07/10/2025).
Halil mengungkapkan bahwa manfaat program ini sangat dirasakan terutama oleh siswa-siswi di kelas bawah seperti kelas 1 hingga kelas 3, yang sebelumnya sering kesulitan untuk sarapan di rumah.
Kini, dengan suasana makan bersama di sekolah, mereka tampak lebih bersemangat dan lahap.
“Manfaatnya luar biasa, terutama bagi anak-anak kelas bawah, dengan makan bersama teman-temannya, mereka jadi lebih semangat dan lahap,” tambahnya.
Pihak sekolah juga aktif terlibat dalam proses pelaksanaan program, termasuk memeriksa langsung kualitas makanan yang dibagikan kepada para siswa.
“Sebelum dibagikan, kami bersama tim guru ikut memeriksa makanan untuk memastikan keamanan dan kebersihannya. Alhamdulillah, sejauh ini semuanya berjalan baik,” jelas Halil.
Menu makanan yang disajikan cukup bervariasi, mulai dari nasi putih, nasi goreng, mie, hingga buah-buahan.
Dengan anggaran sekitar Rp10.000 per porsi, Halil menilai bahwa porsi dan kualitas makanan sudah sangat memadai untuk kebutuhan gizi anak-anak sekolah dasar.
Anak-anak terlihat senang, dan variasi menu membuat mereka tidak bosan.
“Mudah-mudahan kualitas makanan ini tetap terjaga,” katanya.
Ia juga mengimbau seluruh guru kelas untuk ikut mendampingi siswa saat makan pagi berlangsung, agar kegiatan ini tidak hanya menjadi rutinitas konsumsi, tetapi juga momen pembentukan kebiasaan baik.
“Kami berharap program ini tidak hanya memenuhi kebutuhan gizi, tapi juga menumbuhkan semangat belajar anak-anak. Dengan tubuh sehat, anak-anak bisa belajar lebih fokus dan semangat demi meraih cita-cita mereka,” pungkasnya.
SUKARDI.
