PN.COM|BANGKA SELATAN – Rapat Wilayah I (RAPIMWIL I) Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengusung tema,”Pemuda Negarawan Untuk Bangka Belitung Berkemajuan.”kegiatan tersebut dilaksanakan di gedung kesenian SMA Muhammadiyah Toboali Kabupaten Bangka Selatan. Sabtu (2/7).
Acara RAPIMWIL I Pimpinan Pemuda Muhammadiyah Bangka Belitung yang di laksanakan di kota Toboali ini, dihadiri juga Wakil Bupati Bangka Selatan Debby Vita Dewi SE. Bendahara Umum PP Muhammadiyah pusat Zaidi bassiturrozak. MSi, Dekan FSEI IAIN SAS Babel (Dr.H.iskandar, M. Hum), DPRD Kota Pangkalpinang (Rio setiadi, ST), anggota KPU Bangka Belitung (Husni, Spd), Polres Basel yang di wakili oleh Kabinda (priyono), Forkopimda Bangka Selatan, serta tamu undangan lainnya.
Wabup Bangka Selatan Debby Vita Dewi SE. dalam sambutannya, menyampaiakan terimakasih kepada Pemuda Muhammadiyah, acara RAPIMWIL di adakan di kabupaten Bangka Selatan di Negri Beribu Pesona.
“Muda-mudahan para peserta dari 7 kabupaten yang hadir bisa berkesan dan mempesona selalu di dalam hati semuanya.”Ujarnya dalam dalam menyampaikan sambutan dalam Acara tersebut.
Wakil Bupati Bangka Selatan juga berharap semoga dengan kegiatan ini kita semua dapat meningkatkan kualitas dan keberadaan organisasi, sehingga kita semua dapat berperan sebagai salah satu elemen kekuatan pembangunan di kabupaten Bangka Selatan,
“Saya berharap dengan adanya RAPIMWIL ini Pemuda Muhammadiyah Bangka Belitung selalu bisa bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Bangka Selatan.”ungkapnya.
Beliau juga berharap kedepan Pemuda Muhammadiyah Bangka Belitung dan dapat berperan penting dalam rangka rancangan prastrategis yang menciptakan produktivitas yang signifikansi terhadap pembangunan yang sedang berjalan di Kabupaten Bangka Selatan sat ini.”Ungkap Wakil Bupati Bangka Selatan Debby Vita Dewi SE.
Selain itu Pak Zaidi Bassiturrozak, MSi. Selaku bendahara umum Pemuda Muhammadiyah Pusat dalam sambutannya menjelaskan, Dalam kontek pemuda kenegarawan maka ada satu tatanan yang mendasar di mana tatanan ini kemudian harus di terapkan menjadi sebuah Felyus oleh teman-teman semuanya.
“Berbicara tentang Amar Ma’ruf Nahi Munkar, sebagai pijakan gerakan Pemuda Muhammadiyah dalam mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur, maka turunan konsep itu adalah pemuda kenegarawan yang memiliki apiliasi konsep sebagai sebuah instrumen yang harus di pahami, tidak hanya sebagai sebuah nilai tapi juga sebuah etika dalam bersikap, baik itu etika personal ataupun etika publik,” pungkasnya.
Disela kegiatan Ketua Pemuda Muhammadiyah Bangka Selatan, Ahmad Habibi, S.Sos.I.,S.Ag., M.Hum menjelaskan kegiatan ini merupakan agenda Pimpinan Pemuda Muhammadiyah Provinsi Kep. Bangka Belitung, namun kita patut berbangga Kabupaten Bangka Selatan di percaya sebagai tuan rumah dalam pelaksanaannya.
“Momen ini membuktikan bahwa Bangka Selatan mampu sekaligus memiliki potensi besar untuk mengambil peran sebagai rumah kolaborasi dalam membangun tata ruang dialog Kepemudaan dan Kebangsaan. “Ungkapnya saat dimintai keterangan di sela kegiatan tersebut.
Penulis ; Rachmat