POLTAMNEWS.COM | PANGKALPINANG
Kepolisian Daerah (Polda) Bangka Belitung (Babel) telah resmi memulai Operasi Zebra Menumbing 2024. Hal ini ditandai dengan Apel Gelar Pasukan yang berlangsung di Mapolda Babel, pada Senin (14/10/2024).
Apel gelar pasukan ini dipimpin langsung oleh Wakapolda Bangka Belitung Brigjen Pol Tony Harsono dan dihadiri oleh Pj. Gubernur Babel, unsur Forkopimda Babel serta Pejabat Utama Polda Babel.
Di kesempatan itu, Wakapolda turut melakukan pengecekan personel, serta menyematkan pita kepada perwakilan personel TNI, Polri serta Dishub sebagai tanda dimulainya operasi tersebut.
Dalam sambutannya, Wakapolda mengatakan operasi ini akan berlangsung selama 14 hari ke depan, dimulai pada 14 hingga 27 Oktober mendatang.
Apel ini juga, kata Wakapolda, dilaksanakan untuk cipta kondisi Kamseltibcar Lantas menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024.
“Ini juga sekaligus untuk mengetahui sejauh mana kesiapan Personel maupun sarana pendukung lainnya, sehingga kegiatan Operasi dapat berjalan optimal dan berhasil, sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan,” ungkap Wakapolda.
Selain itu, ia juga memaparkan, data jumlah perbandingan pelanggaran lalu lintas berupa tilang di tahun 2023 dan 2024 mengalami kenaikan tren sebanyak 16 persen.
Untuk jumlah laka lantas, lanjut Wakapolda, juga mengalami penurunan tren sebanyak 24 persen dengan korban meninggal dunia turun 19 persen.
“Dari data ini, kita patut menyadari dalam mengatasi permasalahan ini, Polri tidak bisa berdiam diri bahkan wajib melakukan berbagai upaya untuk menciptakan Kamseltibcar Lantas sesuai amanat undang-undang,” tegasnya.
“Tugas ini merupakan hal yang kompleks dan tidak bisa ditangani oleh Polantas sendiri melainkan diperlukan adanya Sinergitas antar pemangku kepentingan dalam menyelesaikan akar masalah bidang Lalu Lintas,” sambungnya.
Mencermati hal tersebut, Jenderal Bintang Satu ini berharap, Jajaran Direktorat Lalu Lintas Polda Babel mampu mempersiapkan langkah-langkah antisipasi, agar dapat merubah mindset masyarakat menjadi sadar dan taat akan aturan berlalu lintas.
“Harapan kita bila kerjasama antara Polri, Pemerintah, TNI dan masyarakat sudah terjalin dengan baik tentunya mampu menciptakan Kamseltibcar Lantas dengan sendirinya, sehingga potensi pelanggaran, kemacetan serta kecelakaan lalu lintas dapat diminimalisir,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan, dalam Operasi Zebra saat ini bertepatan dengan penyelenggaraan kampanye Pilkada di beberapa daerah di Wilayah Hukum Bangka Belitung, untuk itu ia mengajak seluruh masyarakat turut menjaga kondusifitas bersama-sama.
