Pangkalpinang,Poltamnews.com – Anggota Ombudsman RI, Yeka Hendra Fatika, mendorong Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) untuk mengembangkan _Eco Tourism_.
“Babel ini adalah daerah kepulauan. Mungkin perlu lebih punya perencanaan yang matang untuk mengembangkan _Eco Tourism_,” ucap Yeka, di Pangkalpinang, pada Selasa (27/6/2023).
Menurut Yeka, Kepulauan Babel sangat nyaman dikunjungi, khususnya bagi para keluarga. Hal ini di karenakan, ombak di pantai Kepulauan Babel tidak terlalu besar. Selain itu, Yeka juga menilai, salinitas air di Kepulauan Babel tidak terlalu tinggi.
“Saya melihat daerah kepulauan, seperti Kepulauan Babel itu nyaman dikunjungi untuk keluarga. _Eco Tourism_ nya_ ke segmen _family_. Kenapa? karena ombak gak terlalu besar, salinitas airnya tidak terlalu tinggi. Jadi nyamanlah untuk keperluan keluarga,” bebernya.
Dalam kesempatan tersebut, Yeka juga mengatakan bahwa kejayaan lada di Bumi Serumpun Sebalai harus dikembalikan. Selain itu, Yeka mengingatkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Babel untuk lebih antisipatif.
“Kejayaan lada di Kepulauan Babel ini harus dikembalikan dan ditingkatkan. Pemprov Kepulauan Babel juga harus lebih antisipatif. Antisipatif itu begini, beberapa hal misalnya, kalau saya lihat kan pekarangan rumah warga disini masih lumayan luas,” terangnya.
“Hendaknya, di Kepulauan Babel ini dikembangkan untuk menanam tanaman-tanaman holtikultura, seperti kangkung, bayam, sehingga tidak perlu beli dari palembang. Minimal bisa memenuhi kebutuhan rumah tangga,” tutupnya.