PN.COM, BANGKA SELATAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangka Selatan menggelar Rapat Pleno Terbuka Penetapan Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) pemilihan umum 2024, di Gedung Serbaguna Junjung Besaoh, Rabu (21/6/2023) siang.
Dalam pelaksanaan Rapat Pleno Terbuka tersebut, dihadiri forkopimda, kepala BIN, perwakilan Partai Politik Dan Awak Media, berserta anggota KPU kabupaten Bangka Selatan.
Ketua KPU Basel, Amri Mengatakan, Berdasarkan hasil rekapitulasi Penetapan, jumlah pemilih aktif di kabupaten Bangka Selatan sebanyak 149.076 Pemilih.
“Dari hasil rekapitulasi, jumlah DPT ada 149.076 pemilih, yang terdiri dari Laki – laki 76. 718 dan Perempuan 72.358. Jumlah itu tersebar di 8 kecamatan dan 50 desa dan 3 kelurahan di 555 TPS, dengan total keseluruhan Daftar Pemilih Tetap (DPT) 2024,” ujar Amri.
Menurut Amri, dari jumlah DPT yang ditetapkan tahun ini jumlahnya ada peningkatan dibandingkan dengan pemilu tahun 2019.
“Jumlah DPT tahun ini ada perubahan terkait jumlah DPT sebelumnya, di tahun 2019 lalu jumlahnya hanya mencapai kurang lebih 127 ribu pemilih, berarti selisihnya sekitar 22 ribu dengan tahun ini,” ujar dia.
Ia menjelaskan, peningkatan tersebut disebabkan banyaknya indikator dari pemilih pemula dan pemilih tambahan.
“Yang paling banyak itu indikator pemilih pemula, mereka masuk kategori pemilih potensial dan pemilih potensial non KTP elektronik, jumlah pemilih potensial non KTP sebanyak 4019 pemilih tersebar di seluruh kabupaten Bangka Selatan berdasarkan KK yang ada,” jelas dia.
Amri menambahkan, selama menjalankan rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT), tidak ada hambatan. Hal itu dikarenakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Bawaslu dan semua stakeholder.
“Alhamdulillah DPT sudah kita impetarisir bersama, masukan dan tanggapan dari Bawaslu maupun masyarakat sampai saat ini. Untuk semua itu sudah kita tindak lanjuti. Adapun rekomendasi terkait dengan pemilih yang meninggal sudah kita audit, baik itu pemilih ganda dengan daerah yang lain,”tutupnya.
(Hen)