PoltamNews.com, Toboali — Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Bangka Selatan tahun 2024 menunjukkan tingkat persaingan yang ketat.
Dari 605 pelamar yang mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) pada 6-7 November 2024, hanya 28,59% atau sebanyak 173 pelamar yang berhasil memenuhi nilai ambang batas (passing grade). Sisanya, 432 pelamar atau 71,41% dinyatakan gugur.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Bangka Selatan, Hefi Nuranda, mengungkapkan seluruh peserta sebelumnya telah lolos seleksi administrasi, namun hasil SKD mencerminkan selektivitas yang tinggi. “Dari 605 pelamar, ada sebanyak 173 orang yang memenuhi passing grade,” ujarnya, Senin (25/11/2024).
Dari 605 pelamar yang dinyatakan lolos administrasi:
- 456 orang mengikuti tes di gedung Computer Assisted Test (CAT) BKPSDMD Bangka Selatan.
- 147 orang lainnya mengikuti tes di 21 lokasi di luar Provinsi Bangka Belitung.
- 2 orang tidak hadir karena menggunakan nilai SKD tahun 2023.
Hasil akhirnya, 401 pelamar tidak memenuhi passing grade, 34 pelamar absen, dan 173 pelamar dinyatakan lulus. Dari 173 pelamar yang lulus, hanya 52 orang yang berhak melanjutkan ke tahap berikutnya, yaitu Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
“Ketentuan ini sesuai regulasi Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang mengatur perangkingan peserta berdasarkan tiga kali jumlah formasi yang dibuka. Misalnya, untuk satu formasi, tiga pelamar dengan nilai SKD tertinggi berhak mengikuti SKB,” jelas Hefi.
Diungkapkannya bahwa untuk pelaksanaan SKB akan menggunakan sistem CAT. Peserta yang lolos diwajibkan memilih titik lokasi SKB melalui situs resmi sscn.bkn.go.id pada 23-25 November 2024. Pengumuman jadwal dan lokasi tes akan dirilis pada 4-8 Desember 2024.
“Sebelum memilih lokasi, peserta harus membaca aturan dengan teliti. Pemilihan lokasi hanya bisa dilakukan sekali dan tidak dapat diubah,” tambah Hefi.
Tahun ini, lanjut dia, Kabupaten Bangka Selatan menyediakan 20 formasi, terdiri dari 19 untuk tenaga teknis (umum dan disabilitas) serta 1 untuk tenaga kesehatan. Usulan formasi ini telah disetujui 100% oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).
Hefi pun mengimbau pelamar yang lolos passing grade agar terus mempersiapkan diri. “Belajar, persiapkan mental, dan jangan cepat puas dengan hasil SKD. Tahap selanjutnya menuntut usaha lebih besar,” tutupnya.
Dengan seleksi yang semakin ketat, diharapkan kualitas CPNS yang diterima dapat memenuhi kebutuhan tenaga ASN yang ideal di Kabupaten Bangka Selatan.
